Penandatanganan Kerjasama
Edelweisse Beauty Company (EBC), Lakukan terobosan baru dalam pengembangan dan produksi produk kosmetik yang menggunakan tanaman asli Indonesia terus dilakukan. Kali ini perusahaan kosmetik manufaktur asal Karawang, Indonesia, Edelweisse Beauty Company menggandeng Sekolah Farmasi Institut Teknologi Bandung (ITB) untuk melakukan rangkaian penelitian bersama terhadap material kosmetik berbahan dasar tanaman asli Indonesia yang nantinya produk tersebut akan diperkenalkan ke seluruh dunia.

 Kesepakatan joint research tersebut dituangkan dalam MoU tentang Tanaman Asli Indonesia yang ditandatangani oleh pihak Edelweisse Beauty Company  dan Sekolah Farmasi ITB di Kampus ITB, Bandung pada Kamis (6/2) lalu. Dalam kerja sama tersebut, Edelweisse Beauty dan Sekolah Farmasi ITB akan melakukan tes prototipe, uji klinis terhadap bahan kosmetik baru yang akan dikembangkan, serta akan mendaftarkannya ke Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM). Kemudian material kosmetik yang menggunakan tanaman asli Indonesia tersebut nantinya akan dipasarkan ke seluruh dunia seperti Korea, China, Amerika dan negara lainnya melalui Global Network Edelweisse Beauty Company.
Joint Research ini akan menjadi peluang berharga untuk berkontribusi pada perkembangan industri Indonesia dengan memanfaatkan sumber daya alam Indonesia yang kaya dalam industri,” ujar Dekan Sekolah Farmasi ITB Daryono Hadi Tj dalam keterangan tertulisnya, Jumat (7/2).    

Edelwaiss Beauty Company meyakini kerjasama ini akan berdampak positif ke depannya. Terlebih Sekolah Farmasi ITB sudah berfasilitas clinical research lab dan industrial research lab sehingga hasil clinical penelitian dapat diimplementasikan pada industri yang terkait. EBC dan Sekolah Farmasi ITB ini juga berencana meneliti tanaman yang memiliki fungsi Anti-Acne, Anti-Oxidant dan Brightening dengan material ekstrak dari tanaman asli Indonesia. 

 “Ini adalah langkah awal untuk memperkenalkan alam Indonesia dan teknologi terbaru kepada dunia melalui joint research antara Edelweisse Beauty yang dikenal dengan keunggulan teknologinya dan lembaga penelitian terkemuka di Indonesia. Ini menunjukkan bahwa joint research akan berlanjut,” tegas Direktur EBC,  Ayuning Tyas Niken Pratiwi. Selain itu, dengan menghadirkan unsur alam ke dalam produk kecantikan diyakini juga akan berdampak positif terhadap pertumbuhan industri kecantikan.